sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Soroti Adani Group, Jokowi ke OJK: Jangan Sampai ada Goreng-gorengan

Economics editor Cahya Puteri Abdi Rabbi
06/02/2023 11:48 WIB
Presiden Jokowi menyinggung masalah Adani Group yang kehilangan kapitalisasi pasar sebesar USD120 miliar atau Rp1.800 triliun.
Soroti Adani Group, Jokowi ke OJK: Jangan Sampai ada Goreng-gorengan. (Foto: MNC Media).
Soroti Adani Group, Jokowi ke OJK: Jangan Sampai ada Goreng-gorengan. (Foto: MNC Media).

"Harus dilihat betul, mana yang suka menggoreng. Goreng-goreng pas dapat enak, tapi sekali kepleset, kayak Adani di India," sambungnya. 

Jokowi meminta pengawasan terhadap produk jasa keuangan seperti asuransi, pinjaman online, investasi, hingga biro haji dan umrah semakin ditingkatkan oleh OJK. Hal itu dilakukan agar masyarakat tak lagi menjadi korban dan mengalami kerugian.

Jokowi tidak ingin kasus-kasus asuransi gagal bayar seperti Jiwasraya, Wanaartha, Indosurya, dan Asabri kembali terulang. Selain itu, dia juga tidak ingin masyarakat terjerat kasus investasi dan pinjaman online ilegal.

“Masyarakat memerlukan perlindungan yang pasti terhadap produk jasa keuangan. Pengawasannya betul-betul harus detail,” ujarnya. 

Menurut Jokowi, kepercayaan masyarakat menjadi penopang penting industri jasa keuangan. Jokowi menyebut, lunturnya kepercayaan masyarakat akan berdampak besar pada industri jasa keuangan.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement