sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Sri Mulyani Sebut Sistem Keuangan Kuartal II-2021 Membaik di Tengah Lonjakan Varian Delta

Economics editor Rina Anggraeni
06/08/2021 10:45 WIB
Stabilitas sistem keuangan triwulan II-2021 berada dalam kondisi normal di tengah meningkatnya kembali kasus Covid-19 varian delta
Sri Mulyani Sebut Sistem Keuangan Kuartal II-2021 Membaik di Tengah Lonjakan Varian Delta (FOTO:MNC Media)
Sri Mulyani Sebut Sistem Keuangan Kuartal II-2021 Membaik di Tengah Lonjakan Varian Delta (FOTO:MNC Media)

IDXChannel - Pemulihan ekonomi Indonesia sudah semakin membaik. Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengatakan stabilitas sistem keuangan triwulan II-2021 berada dalam kondisi normal di tengah meningkatnya kembali kasus Covid-19 varian delta.

"Menteri Keuangan, Ketua Dewan Komisioner OJK, Gubernur BI, Ketua LPS menyepakati komitmen bersama dan penguatan sinergi untuk menjaga stabilitas sistem keuangan dan terus mempertahankan momentum pemulihan ekonomi," kata Sri Mulyani dalam video virtual, Jumat (6/8/2021).

Perekonomian dunia, melanjutkan tren pemulihan terutama ditopang oleh Amerika Serikat (AS) dan China. Pada kuartal II-2021, perekonomian AS tumbuh 12% yoy, dipengaruhi oleh basis yang rendah (low-base effect) karena tahun lalu terjadi kontraksi 9,1%. Dengan ekonomi global yang pulih membuat pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai 7,07%

"Serta kebijakan moneter dan sektor keuangan yang akomodatif telah emndorong pemulihan  ekonomi nasional.  7,07 % yoy. Ini strategi pemulihan yang baik," katanya.

Dia menambahkan pemulihan ekonomi ini juga ditopang oleh realisasi belanja negara yang tumbuh tinggi ini. Rinciannya terdiri dari komponen terutama belanja modal yang melonjak sangat tinggi yaitu 90% pada semester 1 dan belanja barang yang melonjak tinggi 79% pada semester 1.

"Ini juga ditopang oleh realisasi belanja negara yang tumbuh relatif tinggi yaitu 9,38% year-on-year pada semester 1 2021," tandasnya.

Senada yang sama Ketua OJK Wimboh Santoso mengatakan kondisi jasa keuangan masih dalam kondisi stabil dan kuat. "Kondisi asa keuangan dalam stabil dan kinerja perbankan triwulan kedua meningkat dan  industri keuangan dalam level memadai," beber dia.


(SANDY)

Advertisement
Advertisement