Apalagi, di kota besar pastinya sudah dipaksa oleh pandemi untuk hidup berdampingan dengan virus Covid-19 dan digital. Melihat hal itu, Ajie membuat Feedloop demi mendorong transformasi digital.
"Jadi kita punya platform tanpa coding untuk pelaku usaha tim bisnis yang ingin automasi program terutama membuat perangkat lunak dengan cepat tanpa membutuhkan bantuan engineer," jelasnya.
Sejauh ini yang sudah menjadi klien Feedloop adalah sektor finansial mulai dari BUMN sampai swasta. Untuk meyakinkan para pengguna jasanya, Feedloop mengedepankan visi produk dan pembuatan strateginya yang dilihat dengan siapa customernya.
"Produk kita tuh platform, gimana caranya kita se-user friendly orang Indonesia, gampangnya kita dikontak gitu sih gimana kita bikin bisnis di Indonesia," katanya.
Angka pembelian software di Indonesia sudah tembus Rp40-50 triliun per tahun, maka itu Feedloop pastikan keamanan dan meningkatkan ekspansi penggunaan software karena kebutuhan yang tinggi. (TYO)