IDXChannel - Direktur Ketersediaan Pangan Badan Pangan Nasional (Bapanas), Budi Waryanto mengatakan, ketersediaan beras milik Bulog saat ini hanya 399 ribu ton pada Desember 2022.
Menurutnya, hal tersebut sangat tipis untuk menjaga ketersediaan beras untuk masyarakat di pasar maupun melakukan intervensi pasar guna mengendalikan harganya di pasar.
"Data 21 Desember, kondisi Bulog 399 ribu ton beras, ini kondisi yang tidak ideal dari target 1,2 juta ton. Selayaknya memang di Desember ini, Bulog memegang stok 1,2 juta ton," ujar Budi dalam diskusi media secara virtual, Jumat (23/12/2022).
Budi melihat kondisi yang tidak ideal dalam hal cadangan beras tersebut membuat potensi adanya fluktuasi harga untuk komoditas beras yang cukup berkontribusi terhadap inflasi di dalam negeri.