dr. Nadia mengingatkan, ada beberapa hal penting yang ingin digarisbawahi yaitu dengan adanya pelonggaran aktivitas masyarakat di berbagai sektor, maka perlu diantisipasi potensi peningkatan risiko penularan.
Sebagaimana sebelumnya, peningkatan pergerakan selalu diikuti peningkatan kasus 2-3 pekan setelahnya.
“Selalu patuhi protokol kesehatan, ingat penurunan level bukan berarti boleh mengendurkan protokol kesehatan. Selain itu mohon dukungannya untuk kegiatan-kegiatan memutus penularan seperti mengikuti dan bekerja sama untuk pelacakan kontak, karantina, testing dan isolasi,” katanya.
Dalam kesempatan itu, dia juga menyebut, vaksinasi berdasarkan jumlah warga negara yang telah mendapatkan vaksinasi, Indonesia menduduki peringkat ke-6 di dunia. Di atas Meksiko dan di bawah Jepang, serta peringkat ke-7 berdasarkan total dosis suntikan diatas Turki dan di bawah Jerman.
Hingga 31 Agustus 2021 pukul 21.00, Indonesia juga telah menyuntikan lebih
dari 100 juta dosis vaksin Covid-19. Kombinasi dosis satu dan dosis dua serta dosis booster ketiga bagi tenaga kesehatan.