Lukman Hakim
IDXChannel - PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) optimistis pasar properti optimistis tetap akan tumbuh, meski Bank Indonesia (BI) kembali menaikkan suku bunga acuan sebesar 50 basis poin (bps) menjadi 5,25%.
Direktur Marketing Pakuwon Group, Sutandi Purnomosidi mengatakan, perbankan hingga saat ini masih memberlakukan bunga yang dirasa masih aman yakni dalam kisaraan 5-6 persen. Bahkan ada yang masih bertahan 3,8 persen.
"Sehingga kami yakin pasar properti saat ini dan tahun depan akan tetap tumbuh," katanya di sela membuka Pakuwon Group Expo 2022 di Pakuwon Mall Surabaya, Rabu (23/11/2022).
Dia menambahkan, uang mengendap di masyarakat dalam bentuk deposito maupun tabungan setiap bulan yang semakin meningkat. Hal ini menunjukkan daya beli masyarakat masih ada. Maka, untuk menjadikan uang itu semakin produktif, salah satunya caranya adalah dengan membeli aset properti. Properti tiap tahun harganya terus mengalami kenaikan.
"Tahun depan kami sudah menyiapkan banyak proyek baru baik di Surabaya, Jakarta, Semarang, Yogyakarta, Solo, Bali dan Batam. Ini akan menjadi kesempatan untuk menggenjot penjualan. Tahun depan uang beredar juga akan semakin banyak karena memasuki tahun politik,” katanya.
Di Surabaya misalnya, pihaknya akan menambah 9 tower apartemen dan office lagi di kawasan Pakuwon Mall. Di Surabaya Timur, Pakuwon Group akan mengembangkan Pakuwon City Mall 3. Bahkan saat ini beberapa tenant besar Sudah menyatakan siap masuk di Pakuwon City Mall 3 dan Pakuwon City Mall 4. Sementara di Jakarta, pihaknya akan mengembangkan perluasan proyek superblock di Casablanca City dan Gandaria City.
