sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Sulit Dikuburkan, Paus Pilot Terdampar Ditenggelamkan di Lombok Utara

Economics editor Tia Komalasari/IDXChannel
13/06/2021 20:24 WIB
Karena sulit dikubur, paus pilot itu pun akhirnya ditenggelamkan dengan kapal.
Karena sulit dikubur, paus pilot itu pun akhirnya ditenggelamkan dengan kapal. (Foto: MNC Media)
Karena sulit dikubur, paus pilot itu pun akhirnya ditenggelamkan dengan kapal. (Foto: MNC Media)

IDXChannel – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalui Balai Pengelolaan Sumber Daya Pesisir dan Laut (BPSPL) Denpasar menangani kasus Paus Pilot (Globicephala) yang terdampar di Desa Sukadana, Kecamatan Bayan, Kabupaten Lombok Utara, Provinsi Nusa Tenggara Barat, pada awal Juni ini. Karena sulit dikubur, paus pilot itu pun akhirnya ditenggelamkan dengan kapal.

Hal tersebut dilakukan karena sulitnya akses kendaraan alat berat masuk ke lokasi terdamparnya Paus Pilot. Kondisi itu tidak memungkinkan dilakukan proses penguburan sebagaimana biasanya dalam menangani kasus mamalia laut terdampar.

Sebelumnya, nelayan Desa Sukadana menemukan Paus Pilot sepanjang 5 meter mengapung di tengah laut dalam kondisi mati pada Selasa, (1/6/2021) pukul 08.00 WITA. Paus Pilot ini kemudian terdampar hingga ke pinggir Pantai Dusun Teluk atau lebih dikenal Pantai Mutiara Dasker yang berlokasi di Desa Sukadana, Kecamatan Bayan, Kabupaten Lombok Utara. 

Bangkai Paus Pilot tersebut selanjutnya dicoba untuk dihanyutkan ke laut oleh Haladin anggota Kelompok Nelayan Mutiara Dasker, namun kembali terdampar ke pinggir pantai hingga akhirnya melaporkan kejadian ini kepada Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Lombok Utara. 

“Tim BPSPL Denpasar Wilker NTB langsung melakukan koordinasi dengan DKP Lombok Utara dan Kepala Desa Sukadana mengenai kondisi serta penanganan yang akan dilakukan terhadap Paus Pilot terdampar tersebut,” ungkap Kepala BPSPL Denpasar Yudi Permana di Bali melalui siaran pers yang dikirimkan, Minggu (13/6/2021). 

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement