IDXChannel - PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA) menargetkan dapat mulai memproduksi blue amonia atau amonia biru pada 2025 mendatang.
“Saat ini, kami masih anggap (blue ammonia) bisa berproduksi sekitar tahun 2025,” kata Wakil Presiden Direktur ESSA Kanishk Laroya, dalam paparan publik secara virtual, Rabu (23/11/2022).
Sebagaimana diketahui, ESSA melalui anak perusahaannya yakni, PT Panca Amara Utama (PAU), telah melanjutkan studi kelayakan proyek blue ammonia sesuai dengan nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) dengan Japan Oil, Gas, and Metal National Corporation (JOGMEC), Mitsubishi Corporation (MC) dan Institut Teknologi Bandung (ITB) pada Maret 2021.
Kemudian, pada Agustus 2022 lalu, PT Panca Amara Utama telah menandatangani MoU dengan JGC Corporation untuk mengukur emisi Gas Rumah Kaca (GRK) di pabrik amonia miliknya. Adapun, studi kelayakan dan pengukuran GRK ditargetkan rampung pada pertengahan tahun 2023.
Nantinya, JGC akan mengukur emisi GRK di pabrik amonia PAU dari bulan November hingga Desember 2022 berdasarkan MOU yang ditandatangani, dengan menggunakan kamera inframerah, drone, satelit-satelit, dan lainnya. Juga, akan menghitung hasil emisi GRK dari amonia per ton untuk menghitung nilai CI pada produk amonia.