sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Tak hanya Pasar Tradisional, Bulog akan Pantau Ketersediaan Beras di Retail Modern

Economics editor Nia Deviyana
08/02/2023 16:04 WIB
Badan Pangan Nasional (Bapanas) mengatakan Perum Bulog akan melaksanakan operasi pasar di retail modern sepanjang tahun ini. 
Tak hanya Pasar Tradisional, Bulog akan Pantau Ketersediaan Beras di Retail Modern. Foto: MNC Media.
Tak hanya Pasar Tradisional, Bulog akan Pantau Ketersediaan Beras di Retail Modern. Foto: MNC Media.

IDXChannel - Badan Pangan Nasional (Bapanas) mengatakan Perum Bulog akan melaksanakan operasi pasar di retail modern sepanjang tahun ini. Pasar modern yang dimaksud berupa Ramayana, Indogrosir, Hypermart, dan Transmart.

Kepala Bapanas, Arief Prasetyo Adi, mengatakan beras medium atau cadangan beras pemerintah (CBP) sudah tersedia di pasar retail saat ini. Dia pun menargetkan sepekan ke depan BUMN Pangan itu menambah jumlah stok berasnya. 

Untuk melancarkan aksi korporasi, Bulog menggandeng Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia atau Aprindo. 

"Dalam seminggu ke depan, saya minta tolong Bulog dan Aprindo agar ada (tambahan beras) seperti di Alfamart dan Indomaret yang memiliki outlet sekitar 85.000 outlet di seluruh Indonesia," ungkap Arief saat ditemui di kawasan Hypermart Puri Indah, Jakarta Barat, Rabu (8/2/2023).

Terkait harga, Arief mengatakan beras medium di retail modern dipatok sesuai harga eceran tertinggi (HET) yakni Rp9.450 per kilogram (kg) untuk zona I, Rp9.950 per kg zona II, dan Rp10.250 per kg. 

Ketentuan tersebut diatur dalam Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 57 Tahun 2017.

Menanggapi arahan Badan Pangan Nasional, Direktur Utama Bulog, Budi Waseso alias Buwas menjelaskan bahwa pihaknya hanya mengalokasikan beras medium di pasar retail sesuai kebutuhan. Artinya, tidak ada volume khusus yang harus digelontorkan pihaknya.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement