Suparjo Ramalan
IDXChannel - Nilai ekspor produk Indonesia sepanjang 2025 ditargetkan naik 7,1 persen. Untuk mencapai target tersebut, Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso pun meminta dukungan Gabungan Perusahaan Ekspor Indonesia (GPEI).
Budi memastikan, kolaborasi Kementerian Perdagangan (Kemendag) dengan berbagai asosiasi dan pelaku usaha terus diperkuat guna mengembangkan ekspor nasional.
“Kami akan berkolaborasi, sehingga target ekspor tahun 2025 sebesar 7,1 persen dan target peningkatan UMKM Bisa Ekspor tercapai,” ujar Budi saat ditemui di kantornya, Jakarta Pusat, Rabu (22/1/2025).
Dewan Pengurus Pusat (DPP) GPEI periode 2024-2029 baru saja dilantik. Dalam gelaran seremonial tersebut itu, Budi menekan pentingnya kolaborasi dengan sejumlah pihak.
“Kemendag memperkuat kolaborasi dengan berbagai asosiasi pelaku usaha untuk mengembangkan ekspor nasional, termasuk agar UMKM bisa menguasai pasar dalam negeri dan go global,” kata dia.
“Kami akan selalu bersinergi dengan pengurus yang baru,” ujarnya.
Senada, Ketua Umum GPEI periode 2024-2029 Benny Soetrisno mengatakan, GPEI akan memberikan dukungan atas program utama Kemendag. GPEI juga akan memfasilitasi pembeli mancanegara dengan para pelaku usaha di Indonesia.
“GPEI akan terus mendukung program pemerintah. GPEI berkonsentrasi ke UMKM sehingga dapat mendukung program Kemendag yaitu UMKM Bisa Ekspor,” ujar Benny.
“GPEI dapat menjalankan advokasi, mediasi, serta juga edukasi kepada teman-teman UMKM. Bersama-sama kita dapat lakukan semacam edukasi serta pertemuan antara pembeli luar negeri dan pelaku usaha di dalam negeri,” katanya.
(Dhera Arizona)
