Indonesia perlu energi bersih dengan telah menandatangani Paris Agreement. Bahkan, Indonesia juga sudah mencanangkan net zero emission pada 2060, di mana bauran energi nuklir masuk di dalamnya.
Namun, Eddy yang didampingi Ketua Komisi VII Sugeng Suparwoto, Wakil Ketua Komisi VII Dony Maryadi Oekon dan Anggota Komisi VII DPR RI Dyah Roro Esti ini, tidak memungkiri bahwa selama ini masyarakat identik memandang nuklir sebagai sebuah bom yang mengerikan. Padahal pada kenyataannya, nuklir menjadi salah satu sumber energi yang dibutuhkan oleh seluruh negara di dunia, termasuk Indonesia.
“Pemahaman atau sosialisasi memang sangat dibutuhkan agar masyarkaat memahami bahwa pengembangan nuklir di Indonesia ini untuk hal yang positif dan damai, yakni sebagai energi terbarukan,” tukas Eddy. (NIA)