IDXChannel - Pemerintah mencatat saat ini jumlah angkatan kerja mencapai 135 juta orang. Dari jumlah tersebut hanya 10% yang memiliki bekal pelatihan bersertifikat. Angka ini sangat kecil, padahal sertifikat tersebut merupakan hal yang penting dalam persaingan di dunia kerja.
"Angkatan kerja sebesar 135 juta, 90% belum pernah mengikuti pelatihan yang bersertifikat. Di mana 90% ini ekuivalen dengan 120 juta orang angkatan kerja kita," ujar Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Kartu Prakerja, Denni Puspa Purbasari dalam diskusi daring, Jakarta, Jumat (26/2/2021).
Kemudian, kata dia, dari jumlah tersebut 16% merupakan anak muda. Dan angkatan kerja dengan usia maksimal 25 tahun. Adapun angkatan kerja tidak memiliki sertifikat mayoritas berada di perkotaan.
"Maka itu, apabila kita lihat 16% anak muda berusia 25 tahun. Lalu 44% SMA ke atas dan 55% lokasinya ada di perkotaan. Jadi sekali lagi mereka ini 90% belum mengikuti pelatihan bersertifikat," jelas Puspa.
Dia juga menuturkan, pelatihan bersertifikat sangat dibutuhkan agar mampu bersaing di dunia kerja. Hal tersebut merupakan suatu keunggulan karena bisa menunjukkan keunggulan yang dimiliki.