IDXChannel - Otorita IKN menyebut akan ada kerja sama dengan Stanford University dan beberapa universitas lain untuk membangun pusat riset di IKN Nusantara. Hal tersebut merupakan langkah awal sebelum pengembangan universitas secara penuh di IKN.
"Intinya adalah memang kita ingin membangun pusat riset dulu, karena untuk membangun universitas itu kan butuh banyak hal ya. Jadi kita mulai dengan riset dan untuk riset ini kita bekerja sama dengan alumni Stanford," ujar Kepala OIKN, Bambang Susantono di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (13/3/2024).
Dia menambahkan, sampai saat ini telah dilakukan lima tahap peletakan batu pertama atau groundbreaking dengan nilai investasi mendekati Rp50 triliun.
Hal tersebut menandakan komitmen serius pemerintah dalam membangun infrastruktur dan fasilitas publik di IKN.
"Nantinya akan terbentuk suatu ekosistem yang menyeluruh, istilahnya begitu di dalam kawasan inti pusat pemerintahan yang akan bisa menjadi model untuk pengembangan selanjutnya dari IKN ini ke depannya," ungkap Bambang.