"Pamsimas merupakan program yang punya militansi. Target utamanya di daerah yang tidak punya air, sehingga kalau ditempatkan di daerah yang banyak airnya tidak tepat sasaran. Tugas dari para pendamping agar dapat mengarahkan sasarannya,” sambung Menteri Basuki.
Lebih lanjut, Basuki menekankan agar pengelola Pasimas juga harus dilatih supaya dapat menjaga keberlanjutan operasional dari Pamsimas yang telah dibangun.
Mengingat kegiatan Pamsimas ini dilaksanakan sepenuhnya oleh masyarakat, mulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan sampai dengan pengelolaan sarana terbangun dengan mengedepankan kearifan lokal di masing-masing wilayah
"Mudah-mudahan bisa melayani lebih banyak masyarakat,” tandasnya.
(SLF)