Nia Deviyana
IDXChannel - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Republik Indonesia, Sandiaga Salahuddin Uno, meninjau langsung persiapan Papua Sreet Carnival 2023 di Kantor Gubernur Jayapura, Papua pada Kamis (6/7/2023).
Dalam kesempatan tersebut, Sandiaga melihat sejumlah kesibukan yang dilakukan anak-anak muda Jayapura.
Mulai dari penataan panggung, tenda hingga area utama Papua Street Carnival yang berada tepat di depan Kantor Gubernur.
Dirinya juga melihat sejumlah desain busana yang akan dipamerkan para peserta dalam parade busana yang digelar pada Jumat (7/7/2023).
Di antaranya busana bercorak burung cendrawasih merah, kepiting hitam Papua, kopi Wamena, tumbuhan palma, ikan pelangi Sentani serta busana bermotif aneka flora dan fauna endemik Papua lainnya.
"Alhamdulillah saya melihat bahwa semangat rekan-rekan PYCH (Papua Youth Creative Hub) dan para pendukung acara serta kelengkapan semuanya sudah final dan kita doakan besok cuacanya mendukung, sehingga acara berjalan lancar dan bisa menghibur masyarakat Papua," kata Sandiaga Uno.
"Ini akan kita pertontonkan kepada dunia. Dan karena besok juga akan live streaming ini sangat dipantau oleh para penggemar event dunia karena kita akan sejajarkan Papua Street Carnival ini dengan Rio Carnival (di Brasil), di dalam negeri ada seperti Jember Fashion Carnival," katanya.
Tak hanya itu, dirinya bersama Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan juga meninjau pameran ekonomi kreatif yang diisi oleh lebih dari 3.000 pelaku UMKM.
Para UMKM tersebut memamerkan beragam produk ekonomi kreatif unggulan Papua, di antaranya kuliner, kriya, fesyen, hingga peralatan elektronik.
Selain menampilkan parade busana dan pameran ekraf, Papua Street Carnival bertajuk 'Papua Extravaganza (The East Great Spirit)' itu akan dimeriahkan dengan ratusan perahu hias dan sederet pengisi acara dari masyarakat Papua.
Selebrasi ini melibatkan peran aktif dari berbagai pihak.
Mulai dari Kemenparekraf sebagai inisator kegiatan, berkolaborasi dengan Papua Youth Creative Hub yang merupakan komunitas binaan BIN (Badan Intelijen Negara) serta seniman, perajin, pelaku industri kreatif Papua.
