IDXChannel - Pemerintah melalui Kementerian ESDM tengah menggodok perubahan skema penyaluran subsidi elpiji 3 kg supaya tepat sasaran dengan skema distribusi tertutup. Konsekuensinya, harga elpiji 3 kg bisa naik karena skema ini.
Direktur Pembinaan Usaha Hilir Migas Kementerian ESDM Soerjaningsih mengatakan, subsidi LPG ini nantinya akan bersifat tertutup. Implementasinya menunggu data penerima ini akurat.
"Rencana LPG tepat sasaran ini berdasarkan hasil rapat di Banggar (Badan Anggaran) DPR, penyaluran subsidi LPG 3 kg, direkomendasikan tertutup berdasarkan DTKS Kemensos," ujar Soerja dalam konferensi pers, Rabu (19/1/2022).
Jika DTKS Kemensos sudah akurat, maka tinggal Presiden Joko Widodo memberikan keputusan apakah subsidi akan diterapkan atau tidak.
"Pada saat DTKS itu akurat, kita menunggu keputusan Pak Presiden, apakah ini (subsidi) akan diterapkan. Memang, konsekuensi penyaluran subsidi tepat sasaran adalah kenaikan harga LPG 3 kg," ujarnya.