sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Usai Merger, Perindo Ditarget Jadi Perusahaan Perikanan Skala Besar

Economics editor Suparjo Ramalan
30/12/2021 09:54 WIB
Pasca resmi merger, Perindo ditarget oleh Kementerian BUMN dapat segera menjadi perusahaan pengelolaan ikan skala besar.
Usai Merger, Perindo Ditarget Jadi Perusahaan Perikanan Skala Besar (FOTO: MNC Media)
Usai Merger, Perindo Ditarget Jadi Perusahaan Perikanan Skala Besar (FOTO: MNC Media)

Turut berkunjung ke Cabang Benoa, Direktur Utama PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) Arief Prasetyo Adi sebagai calon ketua Holding Pangan mendukung penuh kegiatan usaha PT Perindo di seluruh cabang termasuk cabang Benoa.

Arief meminta Perindo untuk memperkuat pasar ekspor dan mendukung inklusivitas nelayan di seluruh Indonesia. Adapun RNI akan mendukung dengan memperkuat sourcing di hulu dan memuluskan jalan ekspor yang akan disinergikan dengan PT PPI (Persero).

“Kita terus melihat peluang yang akan kita kerjakan bersama dengan anggota BUMN Klaster Pangan untuk mengembalikan kejayaan PT Perikanan Indonesia,” tutur dia.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama Perikanan Indonesia Sigit Muhartono menegaskan perseroan tengah bersiap lari kencang pada 2022. Menurutnya, Perindo bakal mengokohkan lini bisnis pengolahan dan perdagangan ikan atau fish processing and trading sebagai tumpuan bisnis utama perseroan ke depan.

Hal ini dilakukan usai Perikanan Indonesia resmi merger dengan Perikanan Nusantara . Dengan merger, lini bisnis pengolahan dan perdagangan ikan akan dikokohkan sebagai kontribusi utama bisnis perikanan. Pasalnya, sebelum merger, lini bisnis pengolahan dan perdagangan ikan PT Perikanan Indonesia (Persero) masih kurang optimal. Di mana  penopang pendapatan sebelum merger adalah lini bisnis kepelabuhanan. 

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement