"Pertamina punya RS, Pelindo punya RS, PTPN punya RS, ngurusin bisnisnya saja belum maksimal, sudah merambah ke bisnis lain," katanya.
Di sektor lain, seperti digital atau internet pun menjadi bisnis yang digarap beberapa perseroan. Misalnya, melalui PT Indonesia Comnets Plus (ICON+), PT PLN (Persero) meluncurkan bisnis Iconnet atau layanan fixed broadband internet. Ada dua layanan yang ditawarkan manajemen yakni paket internet Iconnet dan Paket Internet untuk TV Kabel.
Disusul PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS). Melalui cucu usaha, PT Telemedia Dinamika Sarana, PGAS mengambil inisiatif bisnis digital yang ditandai dengan peluncuran Gasnet sejak 2019 lalu.
Kemudian, PT Jasa Marga Tbk (JSMR).
Melalui anak usahanya, PT Jasa Marga Related Business (JMRB) akan membangun infrastruktur jaringan fiber optik untuk data internet di Pulau Jawa. Penyediaan infrastruktur jaringan backbone fiber optic yang akan digunakan sebagai infrastruktur jaringan data.
Saat ini, Erick belum membocorkan rencana penggabungan bisnis digital dalam satu payung holding. Meski demikian, dia telah memberi sinyal akan adanya konsolidasi bisnis penyedia layanan internet yang digarap BUMN. (TYO)