“Saya memandang hadirnya Institut Pertambangan Nemangkawi sebagai wujud keberpihakan investasi untuk membangun tenaga kerja, utamanya orang asli Papua, dengan kapasitas yang sesuai kualifikasi dunia kerja,” jelas Wapres.
Lebih jauh, Wapres meyakini para OAP memiliki keunggulan, utamanya melalui keterampilan dan daya ilmu pengetahuan yang menunjang kinerja perusahaan.
“Saya yakin tenaga kerja, terutama orang asli Papua memiliki beragam kualifikasi keterampilan, pengetahuan, dan pengalaman guna mendukung kinerja perusahaan,” ujar Wapres.
Pada kesempatan yang sama, Wapres turut memberikan apresiasi kepada Bank Papua yang secara khusus memberikan kontribusinya dalam pemberdayaan masyarakat dan perekonomian daerah.
“Saya sampaikan apresiasi kepada Bank Papua yang terus berkontribusi, baik dalam pemberdayaan sosial ekonomi masyarakat asli Papua, maupun bagi ekonomi daerah,” ucap Wapres.
“Secara khusus, saya minta Bank Papua terus melakukan penguatan transformasi Bank Pembangunan Daerah (BPD), termasuk upaya menuju Bank Devisa,” sambungnya.
(FRI)