Untuk melaksanakan mengelola Tol Manado Bitung, usaha yang dilakukan perseroan meliputi pendanaan, perencanaan teknik, pelaksanaan konstruksi, pengoperasian, dan pemeliharaan jalan tol serta usaha-usaha lainnya.
WIKA sendiri memang berencana menjual kepemilikan saham alias divestasi di Tol Manado-Bitung kepada investor. Namun, hingga kini belum diketahui kelanjutan dari target aksi korporasi tersebut.
Merujuk pada pernyataan Agung sebelumnya, ada sejumlah aset jalan tol yang bakal ditawarkan ke investor melalui skema Lembaga Pengelola Investasi (LPI) atau sovereign Wealth Fund (SWF). Salah satunya Tol Manado-Bitung.
Kala itu, Agung yakin transaksi penjualan aset akan menambah dana perusahaan untuk dijadikan modal bagi proyek lain yang akan digarap.
(SAN)