sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

WIKA Kerahkan Alat Berat Bantu Penanganan Banjir dan Longsor di Tiga Provinsi Sumatera

Economics editor Dinar Fitra Maghiszha
02/12/2025 09:01 WIB
WIKA mengerahkan bantuan darurat dan armada alat berat untuk mendukung penanganan bencana banjir bandang dan tanah longsor di 3 Provinsi Sumatera.
WIKA Kerahkan Alat Berat Bantu Penanganan Banjir dan Longsor di Tiga Provinsi Sumatera (FOTO:iNews Media Group)
WIKA Kerahkan Alat Berat Bantu Penanganan Banjir dan Longsor di Tiga Provinsi Sumatera (FOTO:iNews Media Group)

IDXChannel - PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) mengerahkan bantuan darurat dan armada alat berat untuk mendukung penanganan bencana banjir bandang dan tanah longsor yang melanda Sumatera Barat, Sumatera Utara, dan Aceh.

Manajemen WIKA melaporkan sejumlah akses jalan utama terputus, ribuan warga mengungsi, dan korban jiwa dilaporkan terus bertambah.

"Sesuai arahan BP BUMN dan Danantara, WIKA menyalurkan bantuan darurat di Medan dan Deli Serdang melalui koordinasi dengan Posko BPBD Sumut dan Satgas BUMN Tanggap Bencana," kata Direktur Utama WIKA Agung BW di Jakarta, dikutip Selasa (2/12).

Adapun bantuan mencakup makanan siap saji, obat-obatan, pakaian, selimut, dan alas tidur untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat terdampak.

Agung menuturkan WIKA juga memberikan bantuan tambahan senilai Rp100 juta untuk mendukung perbaikan dan renovasi hunian warga di Tapanuli Utara sebagai bagian dari percepatan pemulihan pascabencana.

"Dana itu diarahkan untuk membantu warga kembali ke rumah masing-masing setelah masa tanggap darurat," kata dia. Untuk mempercepat pemulihan akses dan infrastruktur, WIKA bekerja sama dengan Kementerian PU–BBWWS Sumatera II mengerahkan sejumlah alat berat di beberapa lokasi terdampak.

Di Sibolga, perusahaan menurunkan excavator, vibro, dan dump truck untuk membuka akses jalan yang tertutup material longsor.

Sedangkan di wilayah Tarutung dan Sidikalang, dukungan alat berat meliputi Hitachi 210F, ZX 200 Hitachi, excavator tambahan, bucket, vibro Sakai 525, Cat 320GX, serta dump truck tipe 7M3. Seluruh armada digunakan untuk membersihkan material longsor, menormalkan jalur transportasi, dan mengembalikan mobilitas masyarakat.

"Setelah memastikan kebutuhan logistik dasar terpenuhi, fokus kami adalah membantu percepatan pemulihan akses jalan. Pengerahan alat berat menjadi prioritas untuk memulihkan konektivitas dan meringankan beban masyarakat yang terdampak," ujarnya.

(kunthi fahmar sandy)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement