Balapan dengan AS dan China, Jepang Mau Bawa Tanah Bulan ke Bumi Lebih Cepat

IDXChannel - Jepang, Amerika Serikat dan China saat ini memiliki misi untuk membawa tanah dari bulan untuk diteliti di Bumi. Bahkan Badan Antariksa Jepang berupa ya lebih dahulu dibanding kedua negara lainnya.

Sampel tanah dengan harapan menemukan petunjuk tentang asal usul planet dan jejak kehidupan yang mungkin terjadi di Mars.

Baca Juga:

Lima Fenomena Antariksa Pekan Ini, Ada Puncak Hujan Meteor Perseid

Badan Eksplorasi Luar Angkasa Jepang (JAXA), berencana meluncurkan robot penjelajah atau rover pada 2021 untuk mendarat di Phobos bulan Mars.

Manajer Proyek JAXA Yasuhiro Kawakatsu, dikutip dari APNews, Rabu (25/8/2021), mengatakan rover tersebut akan mengumpulkan 10 gram atau sektiar 0,35 ons tanah dan membawanya kembali ke Bumi pada 2029.

Baca Juga:

Hari Keantariksaan Nasional, LAPAN Ajak Matikan Lampu Besok Malam 6 Agustus

Jika sesuai rencana, perjalanan misi itu  akan menempatkan  Jepang berada di depan Amerika Serikat dan China dalam membawa kembali sampel tanah Bulan kembali ke Bumi, meskipun Jepang memulainya lebih lambat dibanding dua negara tersebut.