Persahabatannya dengan Buffett juga memengaruhi pola pikir Gates. Pada 2017, pria dengan harta Rp2.600 triliun itu mengaku belajar dari Buffett soal cara bekerja.
"Saya ingat betul Warren menunjukkan jadwal harian kepada saya. Selama ini, saya selalu mengisi jadwal agar tidak ada menit yang kosong. Namun kenyataan bahwa dia sangat berhati-hati soal waktu, saya malah menemukan ada hari-hari dimana jadwalnya kosong," kata Gates.
Buffett, yang pernah menempati posisi puncak sebagai orang terkaya di dunia memang terkenal menghargai waktu.
"Sebenarnya saya bisa membeli apapun di dunia, tapi saya tak bisa membeli waktu," kata Buffett.
Kini, Gates sering melancong ke seluruh dunia sebagai bagian dari kegiatan amal. Selain itu, dia juga menikmati hobinya membaca dan mendengarkan musik.