IDXChannel—Ada kedai kopi rahasia Starbucks di Kantor CIA yang terletak di Langley-Virgina, Amerika Serikat. Kedai kopi ini disebut rahasia, karena alamatnya pun tidak dicetak dalam struk pembelian.
Starbucks adalah raksasa ritel kopi terbesar di dunia. Perusahaan ini membuka puluhan ribu kedai di penjuru dunia, dan tak jarang, lokasi cabangnya tidak terduga-duga dan unik. Entah itu di atas kapal pesiar, di atas gunung, termasuk juga di dalam kompleks perkantoran CIA.
Dikutip dari Tastingtable (2/10), Starbucks bahkan mencatat dan mempublikasi lokasi-lokasi gerai yang cukup unik untuk dijadikan destinasi kunjungan bagi penikmat kopi yang tengah berpergian ke mancanegara.
Namun kedai Starbucks cabang CIA jelas berbeda. Saking rahasianya, lokasi kedai pun tak bakal muncul dalam pencarian di Google Maps. Barista yang bekerja di Starbucks cabang CIA juga tidak bisa sembarangan memberi tahu lokasi kerjanya ke orang lain.
Kedai Kopi Rahasia Starbucks di Kantor CIA: Seberapa Rahasia?
Menurut laporan Washington Post, Starbucks CIA tidak hanya berfungsi untuk memenuhi kebutuhan kuliner untuk pegawai, namun juga memberikan suasana yang lebih humanis pada lingkungan kerja di perkantoran CIA.
CIA, yang notabene adalah agensi intelijen yang berisikan agen, analisis, mekanik, dan kartografer, adalah pekerja dengan tekanan, keamanan, dan beban kerja tingkat tinggi. Sekilas, mereka adalah tipikal pekerja yang umumnya kecanduan kopi.
Kabarnya, Starbucks CIA selalu dipenuhi antrian panjang. Sebab para pegawai CIA tidak mungkin keluar masuk gedung hanya untuk mencari kopi, sehingga pemenuhan kebutuhan untuk ‘jajan-jajan’ hanya bisa didapat dari Starbucks.
Interior Starbucks cabang CIA dikabarkan sama seperti kedai-kedai lain. Hal utama yang membuatnya berbeda adalah aspek kerahasiaan dan keamanan data yang mau tidak mau harus diterapkan Starbucks.
Dalam struk pembeliannya, Starbucks tidak boleh mencantumkan alamat kedai. Alih-alih, mereka hanya boleh menyebut Starbucks cabang CIA sebagai ‘Store Number 1’ atau ‘Cabang Nomor 1.’
Selain itu, para barista juga tidak diizinkan untuk bertanya nama pembeli seperti di kedai-kedai Starbucks pada umumnya. Para barista hanya menuliskan nomor pada pesanan untuk menandai pemesan.
Jadi, tidak ada adegan barista memanggil nama pemesan seperti yang kerap kita temui di kedai-kedai Starbucks. Selain itu, kartu keanggotaan berhadiah juga tidak berlaku di Starbucks CIA. Sebab dikhawatirkan data pelanggan yang tak lain adalah pegawai CIA, akan dimanfaatkan oleh oknum.
Para barista yang bekerja di Starbucks cabang CIA juga harus melewati proses pengecekan latar belakang yang rumit dan ketat. Untuk masuk ke kedai dan bekerja, para barista juga harus dikawal staff keamanan CIA.
Hal unik lainnya dari Starbucks cabang CIA adalah, makanan dan minuman yang paling laris dipesan adalah lemon poundcake dan vanilla latte pada siang hari, double espresso dan frappucino pada malam hari.
Itulah sederet hal unik dari kedai kopi rahasia Starbucks di kantor CIA. (NKK)