Mohammad Yan Yusuf
6. Leo Beenhakker
Leo Beenhakker memimpin Real Madrid meraih tiga gelar La Liga berturut-turut pada akhir 1980-an. Ia dikenal dengan pendekatannya yang ofensif dan kemampuan untuk memaksimalkan potensi pemain bintang seperti Emilio Butragueño dan Hugo Sánchez.
Beenhakker juga memenangkan Copa del Rey dan Supercopa de España, menjadikannya salah satu pelatih tersukses pada era itu. Gaya Kepelatihan Leo Beenhakker dikenal dengan strategi ofensif yang kuat dan fleksibilitas taktik.
Selama melatih dari 1986-1989 dan 1992 ia telah mempersembahkan sejumlah trophy yaitu 3 Gelar La Liga, 1 Copa del Rey, dan 1 Supercopa de España.
7. Vicente del Bosque
Pelatih Real Madrid periode 1999-2003 berhasil menggabungkan talenta-talenta hebat dalam skuat Galácticos. Selama masa jabatannya, Real Madrid memenangkan dua gelar Liga Champions (2000, 2002), dua gelar La Liga, dan beberapa trofi lainnya.
Del Bosque terkenal dengan kemampuannya dalam mengelola ego. Ia sukses menyatukan bintang-bintang besar seperti Zinedine Zidane, Luís Figo, dan Raúl. Keberhasilannya di Madrid kemudian diikuti dengan kesuksesan bersama tim nasional Spanyol, yang memenangkan Piala Dunia 2010 dan Euro 2012.
