Ratih Ika Wijayanti
Kekayaan Britney di Bawah Kekuasaan sang Ayah
Sejak Britney mengalami gangguan kesehatan mental pada tahun 2008, ia harus berhadapan dengan hukum terkait harta dan kekayaannya. Pengadilan memutuskan bahwa dirinya harus berada di bawah pengawasan konservator. Pengadilan pun menunjuk sang ayah yakni James Spears sebagai konservator yang berhak mengatur karier serta keuangan Britney.
Sayangnya, alih-alih keuangannya menjadi lebih baik, Britney justru semakin tertekan di bawah pengawasan James Spears. Uang Britney justru dikuasai oleh James.
Britney Spears kembali mulai bangkit dan kembali ke dunia hiburan setelah kasus konservatornya diputuskan pada tahun 2008. Ia kemudian merilis album yang cukup sukses di pasaran. Tak hanya itu, Britney pun membuat tur konser dunia yang dilakukannya dari tahun 2013-2017.
Dari aktivitasnya ini, Britney berhasil meraup keuntungan bersih sebanyak USD137,7 juta atau Rp1,9 triliun. Pendapatan tersebut bahkan belum termasuk honor iklan, model, dan endorse. Namun, lagi-lagi Britney harus merelakan semua hasil kerja kerasnya itu. Sebab, James-lah yang mengatur keuangan Britney. Sementara itu, Britney hanya diberikan uang saku bulanan yang jumlahnya sangat terbatas untuk sehari-hari.
Itulah ulasan IDXChannel mengenai kekayaan Britney Spears yang saat ini masih dalam kontrol dan pengawasan sang ayah. Britney bahkan mengaku bahwa Konservatori ini membunuh impiannya. Semoga lekas selesai persoalan ini, ya?
