Pertama, PT PLN (Persero)
Jumlah PMN yang diterima PLN mencapai Rp5 triliun. Pendanaan tersebut dialokasikan untuk membangun infrastruktur ketenagalistrikan, termasuk program Listrik Desa.
"Secara komersial investasi ini memang tidak begitu visible. Tetapi di sini negara hadir dalam melaksanakan sila ke-5 Pancasila, memberikan satu bantuan sebesar Rp 5 triliun sehingga program-program tersebut menjadi program unggulan yang berkeadilan sosial," Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo, Jumat (31/12/2021).
Kedua, PT Pal Indonesia (Persero).
Sri Mulyani telah menyerahkan PMN kepada Pod Indonesia sebesar Rp 1,28 triliun Anggaran tersebut dialokasikan untuk pembuatan kapal selam.
Direktur Utama PAL Indonesia, Kaharuddin Djenod mencatat, pihaknya tengah menyiapkan diri untuk menjawab kebutuhan alutsista nasional, khususnya kapal selam dengan melakukan strategi penguasaan teknologi kapal selam dan pengembangan teknologi kapal selam ke depan, termasuk kapal selam tanpa awak.
Ketiga, PT Waskita Karya (Persero) Tbk
Emiten konstruksi pelat merah ini juga resmi menerima seluruh PMN dari pemerintah sebesar Rp7,9 triliun. PMN tersebut dalam rangka aksi korporasi berupa right issue di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada akhir tahun ini.