Album Si Hitam dan album Doa Ibu merupakan album legendaris yang membuat nama Titiek semakin bersinar. Selain itu, lagu Titiek Puspa yang terkenal hingga sekarang yaitu Kupu-Kupu Malam.
Titiek juga menciptkan sejumlah lagu anak-anak, di antaranya Menabung dan Aku Bangga jadi Anak Indonesia.
Selain bermusik, Titiek juga menunjukan bakatnya dalam berakting. Dirinya juga sampat terlibat dalam beberapa garapan operet bersama grup Papiko yang sempat populer di TVRI.
Dari beragam prestasinya, berikut sejumlah penghargaan yang didapat Titiek Puspa:
1997
AMI Award untuk Lagu Anak-Anak
Lagu Menabung
2016
AMI Lifetime Achievement Award
AMI Award untuk Pencipta Lagu Anak-Anak
Lagu Aku Bangga Jadi Anak Indonesia
2018 Indonesia Choice Award untuk Lifetime Achievement
2021
AMI Award untuk Dedikasi Musik
Perjalanan Cinta Titiek Puspa
Perjalanan cinta wanita yang akrab disapa Eyang ini juga menjadi sorotan. Pada 1959, Titiek menikah dengan seorang wartawan Radio Republik Indonesia (RRI) bernama Zainal Ardi.
Namun, pernikahan mereka harus berakhir dengan perceraian pada tahun 1961.
Pada 1970, Titiek melepas masa lajangnya dan menikah lagi dengan seorang musisi bernama Mus Mualim. Dari pernikahan ini, mereka dikaruniai dua orang anak perempuan yang bernama Ella Puspasari Kamarullah dan Petty Tunjungsari Murdago.
Meninggal Dunia di Usia 87 Tahun
Titiek Puspa menghembuskan napas terakhirnya di usia 87 tahun. Sebelumnya, bintang besar Indonesia ini mengalami pecah pembuluh darah dan melakukan operasi di RS Medistra, Jakarta pada 25 Maret 2025.
Kondisinya pun sempat membaik hingga keluarga optimistis Titiek bisa kembali sembu. Namun, takdir berkata lain, Titiek Puspa berpulang di usia 87 tahun di RS Medistra, Jakarta pada Kamis (10/4/2025).
(Febrina Ratna Iskana)