Intan Rakhmayanti Dewi
IDXChannel - Selama pandemi Covid-19, percakapan mengenai kesejahteraan dan kesehatan mental di linimasa Twitter Indonesia meningkat signifikan.
Berdasarkan data Twitter Trends Indonesia, peningkatan volume percakapan mengenai kesehatan mental sebesar 17 persen dari tahun 2018-2021.
Menurut Twitter, hal ini menunjukan bahwa masyarakat Indonesia tidak lagi menganggap percakapan mengenai kesehatan mental adalah hal yang tabu.
Pasalnya, tekanan akibat pandemi global dan isolasi karena PPKM membuat terjadinya krisis kesehatan mental bagi anak. Isu mengenai kesejahteraan dan kesehatan mental pun kini lazim dibahas, salah satunya via Twitter.
Dalam rangka Hari Kesehatan Mental Sedunia yang jatuh pada 10 Oktober, Twitter juga berkomitmen untuk melindungi kesehatan percakapan publik.
Perusahaan berlogo burung biru itu juga ingin memberikan ruang bebas serta aman bagi setiap orang untuk berbagi pengalaman tentang masalah kesehatan mental mereka.
