sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

MNC Bank Gelar RUPSLB, Setujui Rights Issue dan Pengangkatan Direktur Baru

Foto editor Sutikno
04/10/2022 15:33 WIB
PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP atau MNC Bank) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB).
Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Bank MNC Internasional Tbk di Jakarta, selasa (4/10/2022).
Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Bank MNC Internasional Tbk di Jakarta, selasa (4/10/2022).
Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Bank MNC Internasional Tbk di Jakarta, selasa (4/10/2022). Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Bank MNC Internasional Tbk di Jakarta, selasa (4/10/2022). Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Bank MNC Internasional Tbk di Jakarta, selasa (4/10/2022). Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Bank MNC Internasional Tbk di Jakarta, selasa (4/10/2022). Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Bank MNC Internasional Tbk di Jakarta, selasa (4/10/2022).

IDXChannel - (Dari Kiri ke Kanan) Komisaris MNC Bank, Peter Fajar, Presiden Komisaris MNC Bank, Ponky N. Pudijanto, Direktur MNC Bank, Rita Montagna Siahaan, Direktur MNC Bank Hermawan dan Wakil Presiden Direktur Thomas Hartono Tulus berfoto bersama
saat acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Bank MNC Internasional Tbk di Jakarta, selasa (4/10/2022).

PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP atau MNC Bank) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB). Ada dua agenda dalam RUPSLB yang dipimpin oleh Presiden Komisaris (Independen) MNC Bank, Ponky N. Pudijanto yaitu perubahan susunan Direksi dan persetujuan penambahan modal melalui mekanisme Penambahan Modal melalui Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMHMETD) alias Rights Issue.

Dalam RUPSLB tersebut pemegang saham BABP menerima dengan baik pengunduran diri Teddy Tee dari jabatan Direktur, serta menyetujui pengangkatan Thomas Hartono Tulus sebagai Wakil Presiden Direktur.

Thomas Hartono Tulus bukanlah orang baru di industri perbankan, dengan rekam jejak lebih dari 25 tahun, antara lain pernah menjabat di ABN AMRO, UOB, QNB, dan jabatan terakhir beliau sebagai Direktur Utama Finmas (2020-2022). Ada pun masa jabatan Thomas Hartono Tulus akan berlaku efektif setelah lulus uji kemampuan dan kepatutan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Advertisement
Advertisement