IDXChannel- Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati meyakini bahwa defisit anggaran pendapatan dan belanja negara atau APBN di akhir tahun ini, akan lebih rendah dari proyeksi awal. Optimisme tersebut sejalan dengan penerimaan pajak, berhasil melampaui target.
Sri Mulyani menjelaskan, tingginya penerimaan negara akan berpengaruh terhadap defisit APBN. Oleh karena itu, defisit APBN berpotensi mengecil karena penerimaan pajak telah melebihi target.
Sebelumnya, Direktur Jenderal Pajak Kementerian Keuangan Suryo Utomo menjelaskan bahwa pemerintah telah mengumpulkan pajak hampir Rp1.600 triliun sampai dengan saat ini. Artinya, target penerimaan pajak sesuai Peraturan Presiden (Perpres) 98/2022 senilai Rp1.485 triliun sudah tercapai.