IDXChannel - Meningkatnya jumlah pasien Covid-19 yang melakukan isolasi mandiri (Isoman) membuat Kementerian Kesehatan membuka layanan telemedicine untuk membantu masyarakat untuk mendapatkan perawatan dan pengobatan dengan benar. Layanan telemedicine ini melibatkan 11 startup kesehatan yang nantinya akan menawarkan jasa konsultasi dan jasa pemberian obat secara gratis kepada masyarakat.
“Masyarakat dengan gejala ringan maupun tanpa gejala yang dinyatakan positif Covid-19 bisa mendapatkan konsultasi dan paket pengobatan gratis dengan langsung mengakses ke-11 aplikasi kesehatan yang telah bekerjasama dengan Kemenkes,” ungkap Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin.
Bagi Anda yang ingin mendapatkan jasa konsultasi dan paket obat gratis yang disediakan oleh Kemenkes, bisa mengklik link dari 11 platform kesehatan ini.
1. Alodokter : https://bit.ly/alodokter-isoman
2. GetWell : https://play.google.com/store/apps/details?id=id.paquesid.getwell
3. Good Doctor : https://gooddoctor.onelink.me/Cmiw/efeba7ae dan GrabHealth, https://grab.onelink.me/2695613898/fe73b8c5
4. Halodoc : Bit.ly/isoman_halodoc
5. KlikDokter : https://bit.ly/kd-kemenkes-isoman
6. KlinikGo : https://klinikgo.com/isoman
7. Link Sehat : https://link.linksehat.com/mRMf
8.Milvik Dokter : https://milvik.id/about-us/
9. ProSehat : https://prosehat.com/wa
10. SehatQ : https://sehatqapp.onelink.me/bgzy?
11. YesDok : https://bit.ly/ISOMAN-YesDok
Berikut cara pasien Covid-19 Isoman mendapatkan obat dan layanan GRATIS dari layanan telemedicine :
1. Pilih aplikasi layanan telemedicine yang dinginkan. Download atau kunjungi laman resmi dari 11 layanan telemedicine yang sudah dianjurkan oleh pemerintah.
2. Pilih layanan konsultasi dengan dokter pilihan. Kemudian, nanti pasien akan diarahkan untuk berdiskusi melalui chat room dengan dokter langsung guna mendiagnosis keadaan pasein.
3. Pasien dapat bertanya pada dokter mengenai obat atau apa saja yang harus dilakukan selama karantina mandiri di rumah. Konsultasi tersebut bebas dilakukan kapan saja dan jam berapa saja.
4. Setelah berkonsultasi dengan dokter dari layanan telemedicine, pasien akan mendapatkan resep obat yang tepat dari dokter.
Nantinya, resep obat tersebut bisa digunakan untuk membuat permintaan pemesan obat pada laman tersebut. Atau, dokter yang akan merujuk resep obat tersebut ke pihak pelayanan kesehatan. Dengan begitu pasien hanya perlu menunggu obat tersebut di antar ke rumah tanpa biaya apapun.