Dari usaha barunya ini, Yogi dan Yona bisa mengantongi Rp7 juta dalam sehari dari tiap warung sayur.
Saptuari Sugiharto
Saptuari Sugiharto adalah pemilik usaha percetakan digital dan resto tengkleng ternama di Yogyakarta. Kedua bisnis itu ia jalani tanpa sokongan kredit usaha dari bank. Namun sebelumnya, Saptuari mengelola bisnisnya dengan bantuan kredit.
Ia pernah terjerat utang kredit hingga Rp2 miliar. Selain berutang untuk memodali usaha, Saptuari juga pernah tergoda untuk berutang demi memuaskan hasrat pribadinya membeli mobil, motor, dan gadget.
Namun kesialan demi kesialan ia hadapi saat itu. Puncaknya, ia kecelakaan hingga masuk jurang saat mengendarai mobil yang ia beli dengan kredit. Rukonya juga dirampok hingga semua peralatan produksinya digasak maling, ruko itu pun ia beli dengan skema kredit.
Saptuari menganggap musibah itu sebagai teguran agar ia menjalankan bisnisnya dengan pendanaan yang lebih halal, agar ia tak lagi tergoda untuk berutang kepada bank. Siapa sangka, jalan bisnisnya justru lebih mulus ketika ia memutuskan untuk menyudahi pinjaman kredit.