sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

4 Penemuan Nikola Tesla yang Dilarang, Intip Rinciannya

Inspirator editor Cindy Angelia/SEO
26/09/2022 12:50 WIB
Beberapa penemuan Nikola Tesla yang dilarang ini membuktikan bahwa dirinya merupakan ilmuwan yang gila.
4 Penemuan Nikola Tesla yang Dilarang, Intip Rinciannya. (FOTO: MNC Media)
4 Penemuan Nikola Tesla yang Dilarang, Intip Rinciannya. (FOTO: MNC Media)

IDXChannel – Beberapa penemuan Nikola Tesla yang dilarang ini membuktikan bahwa dirinya merupakan ilmuwan yang gila.

Seperti diketahui, Nikola Tesla adalah seorang tokoh penemu keturunan Serbia-Amerika yang sangat populer dalam sejarahnya. Penemuan-penemuannya terlampau sangat maju. Namun, meskipun demikian, tidak semua penemuannya dapat terwujud karena tidak dijamin akan keamanannya oleh pemerintah hingga dinilai berbahaya.

Lantas, apa saja penemuan Nikola Tesla yang dilarang oleh pemerintah tersebut?

Penemuan Nikola Tesla yang Dilarang

1. Death Beam - Balok Kematian

Pada tahun 1930-an, Nikola Tesla mengklaim telah menemukan “death beam” atau dikenal sebagai senjata elektromagnetik penghancur laser yang disebut Teleforce, yang dapat menggumpalkan partikel laser energi intensitas tinggi yang dapat digunakan.

Penghancuran tangki dengan laser, yang dikenal sebagai “sinar kematian” atau ‘sinar kehancuran” ini tidak dibuat lantaran Tesla meramalkan bahwa negara-negara di dunia akan saling sikut dan saling memusnahkan saat membuat perangkat ini.

Menurutnya, kemampuan senjata itu dapat menghancurkan apa saja dalam jarak 250 mil bahkan dapat digunakan sebagai benteng pertahanan yang memungkinkan negara untuk menolak serangan dari pihak yang tidak diinginkan.

Tesla mengaku telah menawarkan senjata ini ke beberapa negara salah satunya Amerika Serikat. Namun dikabarkan hanya Uni Soviet yang berminat dengan tawaran Tesla.

2. Oscillator Tesla - Mesin Gempa Buatan

Pada tahun 1898, Tesla kembali mengklaim penemuannya di New York City. Kali ini, ia menggambarkan sebuah alat pengocok mini yang jika dihubungkan ke perangkat di gedung kantornya, dapat mengguncang gedung dan segala sesuatu yang ada di dalamnya. Atau bisa disebut simulasi gempa buatan. 

Menyadari potensi bahaya dan ketakutan yang bisa ditimbulkan, Tesla langsung membawa palu untuk menghancurkan alat tersebut. Dia juga menginstruksikan stafnya untuk tidak menyembunyikan getaran yang dihasilkan objek ini sebelumnya. 

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement