Awalnya ia hanya menanam di luas tanah 2000 meter persegi, dan terus berkembang hingga mencapai 1 hektar. Bahkan dalam 5 tahun terakhir luas tanahnya bisa mencapai 10 hektar.
Suharto tidak hanya menanam cabai tapi ada beberapa jenis sayuran lainnya, seperti jagung manis dan ketela. Bahkan dari tanaman itu bisa dipanen 500 ton dalam setahun.
Penghasilan dari bertaninya, dan sebelum dirinya pensiun. Ia membeli Harley Davidson, motor besar yang harganya ratusan juta. Hal ini merupakan impiannya saat muda.
Karena usahanya ini, kini ia bisa memberi lapangan pekerjaan untuk masyarakat sekitarnya yang tidak punya pekerjaan, jumlah karyawannya sekitar 34 orang. Para pekerja itu bisa memiliki rumah permanen dan menyekolahkan anaknya hingga sarjana.
Dengan pencapaiannya seperti saat ini, Suharto mengajak anak muda untuk mau bertani. Dengan ia sendiri bisa membuktikan kalau dengan bertani bisa sangat menguntungkan. (NKK)
Penulis: Mila Pertiwi