sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Contoh Cerita Inspiratif Lengkap dengan Strukturnya yang Mudah

Inspirator editor Aiq Haidar
27/02/2023 14:00 WIB
Ada banyak contoh cerita inspiratif yang bisa dijadikan opsi bacaan Anda sebagai penunjang semangat. Perlu diketahui, dalam cerita inspiratif memiliki struktur.
Contoh Cerita Inspiratif Lengkap dengan Strukturnya yang Mudah (Foto: MNC Media)
Contoh Cerita Inspiratif Lengkap dengan Strukturnya yang Mudah (Foto: MNC Media)

IDXChannelAda banyak contoh cerita inspiratif yang bisa dijadikan opsi bacaan Anda sebagai penunjang semangat. Perlu diketahui, dalam cerita inspiratif memiliki beberapa struktur di dalamnya.

Adapun struktur yang dimaksud adalah struktur teks yang meliputi orientasi, rangkaian peristiwa, komplikasi, resolusi, dan koda. Hampir kebanyakan cerita inspiratif memiliki teks narasi yang berisi struktur tersebut.

Langsung saja, berikut ini tim IDXChannel telah merangkum informasi mengenai contoh cerita inspiratif lengkap dengan strukturnya yang mudah. Dilansir dari berbagai sumber, simak ulasan ini sampai selesai!

Contoh Cerita Inspiratif dan Strukturnya

Sebelum melangkah ke pembahasan contoh, berikut ini kami akan memberikan penjelasan mengenai struktur yang terkandung dalam cerita inspiratif.

Orientasi

Orientasi adalah tahapan untuk mengenalkan tokoh hingga latar belakang.

Rangkaian Peristiwa

Rangkaian peristiwa merupakan sebuah paragraf yang berisikan cerita tentang peristiwa hingga ke puncak masalah.

Komplikasi

Komplikasi merupakan sebuah tahap puncak dari peristiwa atau konflik yang terjadi yang disertai dengan jalan keluar.

Resolusi

Resolusi adalah tahap penyelesaian masalah pada setiap tokoh inspiratif yang memiliki cara untuk menyelesaikan masalah.

Koda

Koda adalah bagian akhir dari teks inspiratif yang meliputi pesan dan kesimpulan dari cerita tersebut.

Contoh Cerita Inspiratif

Pagar yang Berlubang

(Orientasi)

Seorang anak kecil yang pemarah tinggal bersama ayahnya yang mulai muak dengan sikapnya. Ingin memberi pelajaran, sang ayah akhirnya memberikan sekantong paku. Setiap anak itu marah, ia harus menancapkan satu paku ke pagar.

(Rangkaian Peristiwa)

Di hari pertama, anak itu menancapkan 37 paku. Beberapa hari kemudian ia mulai sadar bahwa lebih mudah untuk mengendalikan amarahnya daripada menancapkan banyak paku di pagar. Maka ia mulai bisa mengendalikan amarahnya, terlebih lagi beberapa minggu ke depannya.

(Komplikasi)

Akhirnya, tibalah saatnya anak itu tidak marah sama sekali. Ia pun memberitahu ayahnya. Kemudian sang ayah menyarankannya untuk melepaskan paku-paku yang telah tertancap itu agar amarahnya semakin terkendali lagi.

(Resolusi)

Hari-hari pun berlalu, akhirnya anak itu bisa memberitahu ayahnya bahwa semua paku telah terlepas. Sang ayah mengajaknya ke pagar itu.

Saat sampai di depan pagar, sang ayah berkata, "Kamu berhasil melakukannya, Nak, tetapi lihat lubang-lubangnya. Kini pagar itu berbekas dan tak akan menjadi sama lagi. Begitu pula ketika kamu menancapkan amarah kepada orang lain."

(Koda)

Tak peduli berapa kali Anda minta maaf, hati orang yang Anda marahi akan tetap terluka. Jadi, kendalikan emosimu, jangan sampai Anda menyesal karena sesuatu yang Anda katakan ketika sedang marah dan tak bisa berpikir jernih. Jadi, ketika Anda ingin marah, tenangkan dulu dirimu agar bisa berpikir jernih dan menemukan solusi terbaik.

Belajar dari Sebuah Kepompong

(Orientasi)

Seorang anak sedang bermain dan menemukan kepompong kupu-kupu di sebuah dahan yang rendah. Diambilnya kepompong tersebut dan tampak ada lubang kecil di sana.

(Rangkaian Peristiwa)

Anak itu tertegun mengamati lubang kecil tersebut karena terlihat ada seekor kupu-kupu yang sedang berjuang untuk keluar membebaskan diri melalui lubang tersebut. Lalu tampaklah kupu-kupu itu berhenti mencoba, dia kelihatan sudah berusaha semampunya dan nampaknya sia-sia untuk keluar melalui lubang kecil di ujung kepompongnya.

Melihat fenomena itu, si anak menjadi iba dan mengambil keputusan untuk membantu si kupu-kupu keluar dari kepompongnya. Dia pun mengambil gunting lalu mulai membuka badan kepompong dengan guntingnya agar kupu-kupu bisa keluar dan terbang dengan leluasa.

(Komplikasi)

Begitu kepompong terbuka, kupu-kupu pun keluar dengan mudahnya. Akan tetapi, ia masih memiliki tubuh gembung dan kecil. Sayap-sayapnya nampak masih berkerut. Anak itu pun mulai mengamatinya lagi dengan seksama sambil berharap agar sayap kupu-kupu tersebut berkembang sehingga bisa membawa si kupu-kupu mungil terbang menuju bunga-bunga yang ada di taman.

(Resolusi)

Harapan tinggal harapan, apa yang ditunggu-tunggu si anak tidak kunjung tiba. Kupu-kupu tersebut terpaksa menghabiskan sisa hidupnya dengan merangkak di sekitarnya dengan tubuh gembung dan sayap yang masih berkerut serta tidak berkembang dengan sempurna. Kupu-kupu itu akhirnya tidak mampu terbang seumur hidupnya.

(Koda)

Si anak rupanya tidak mengerti bahwa kupu-kupu perlu berjuang dengan usahanya sendiri untuk membebaskan diri dari kepompongnya. Lubang kecil yang perlu dilalui akan memaksa cairan dari tubuh kupu-kupu masuk ke dalam sayap-sayapnya sehingga dia akan siap terbang dan memperoleh kebebasan.

Demikianlah ulasan singkat mengenai contoh cerita inspiratif lengkap dengan struktur penulisannya. Semoga informasi ini dapat menambah wawasan serta berguna untuk Anda.

Halaman : 1 2 3 4 5
Advertisement
Advertisement