Ratih Ika Wijayanti
Namun, Chef Juna tetap memilih bertahan di Amerika Serikat meski dirinya tak memiliki uang sama sekali. Ia bahkan harus menjadi imigran gelap karena visanya sebagai pelajar sudah habis. Ia yang memiliki prinsip untuk tidak meminjam uang ke siapapun akhirnya bertahan hidup dengan mengorek sampah.
“Gue mulai ngorek-ngorek sampah buat makan," jelas Chef Juna dalam YouTube Deddy Corbuzier yang dikutip IDXChannel, Sabtu (11/3).
Chef Juna mengorek sampah untuk mendapatkan koin yang dikumpulkan demi membeli burger dengan harga termurah sekadar untuk mengganjal perut. Hal itu dilakukannya selama enam bulan pertama sejak visanya habis.
Chef Juna pun terus mencari pekerjaan apa saja yang bisa menghasilkan uang. Hingga akhirnya ia mendapatkan pekerjaan sebagai pelayan di sebuah restoran. Pekerjaan ini jugalah yang membuka jalan kesuksesannya.
Dari posisi sebagai pelayan, Chef Juna pun akhirnya menjalani training sebagai koki. Chef Juna menjalani training dengan serius. Kesempatan tersebut ia manfaatkan sebaik mungkin hingga berhasil menarik simpati atasannya. Berkat keuletannya, Juna pun berhasil diangkat menjadi Sushi Head Chef setelah lima tahun bekerja di restoran tersebut. Ia juga sempat dipercaya menjadi Executive Chef di Uptown Sushi.
Keberhasilannya sebagai chef di restoran Jepang pun tak lantas membuat Chef Juna berpuas diri. Ia kemudian mendapatkan tawaran untuk bekerja di The French Laundry pada 2004 dan berhasil menjadi chef untuk fine dining ala Prancis. Chef Juna sukses menjadi juru masak di luar negeri.
Sebagai chef, ia dikenal sebagai chef yang tegas dan disiplin serta memiliki standar tinggi. Namanya di industri kuliner pun mulai dikenal hingga akhirnya ia membuka restoran di Indonesia bernama Jack Rabbit.
Kepiawaiannya sebagai juru masak berhasil membawanya mendapatkan tawaran sebagai juri dalam ajang pencarian bakat memasak yang bergengsi yakni MasterChef Indonesia. Bergabungnya Chef Juna sebagai juri acara ini pun membuat namanya semakin tersohor sebagai Celebrity Chef atau koki selebritis yang digemari banyak orang.
Itulah kisah inspiratif Chef Juna yang sempat mengalami kegagalan dalam kuliah hingga akhirnya menemukan jalan di bidang kuliner.
