Di masa sulit itu, Kevin bahkan sempat berniat bekerja menjadi sopir taksi. Niatan tersebut akhirnya urung karena ada seorang teman yang menawarkan pekerjaan sebagai Account Executive di sebuah perusahaan grafis. Dari sinilah, Kevin mulai mengenal dunia teknologi dan tren ini pun menjadi fokus perhatiannya.
Pada 2007, Kevin mulai membahas mengenai pengeluaran iklan internet di Indonesia yang masih terbilang kecil. Ketika markas pusat memintanya untuk mengakselerasi pengeluaran tersebut, Kevin pun melihat peluang besar dalam pemasaran digital ini.
Meski Kevin bukanlah lulusan di bidang pemasaran dan tidak memiliki latar belakang di bidang ini, namun tekad kuatnya untuk terus mempelajari hal-hal baru berhasil mengantarkannya sukses di bidang ini.
Tak berhenti di sana, Kevin Mintaraga dan beberapa koleganya mendirikan sebuah perusahaan rintisan bernama Bridestory pada 2014. Perusahaan rintisan ini bergerak di bidang jasa pernikahan.
Tertarik dengan potensi Bridestory, Tokopedia pun akhirnya mengakuisisi perusahaan rintisan ini pada 2018. Dengan adanya akuisisi ini, Tokopedia pun memiliki peluang untuk menjangkau segmen pasar baru.