Meski hidup dalam kemiskinan, namun Kim memiliki otak yang cerdas dan sangat bersemangat untuk maju. Dia adalah orang pertama di keluarganya yang kuliah. Kim membiayai kuliahnya sendiri dengan cara memberikan les privat. Bahkan, dia kadang melewatkan makan siang untuk menghemat uang.
Kim kuliah di bidang teknik industri di Seoul National University (SNU). Setelah itu, dia bekerja di divisi layanan teknologi informasi Samsung, lalu keluar dan mendirikan perusahaan game online Hangame pada 1998.
Pada 2000, Hangame merger dengan Naver membentuk NHN dan menjadi penguasa pasar game online di Korea Selatan. NHN pun berkembang menjadi mesin pencarian dan menjadi situs yang paling banyak dikunjungi di sana.
Pada 2005, dia pindah ke Silicon Valley untuk membangun game perusahaan di Amerika Serikat. Namun dua tahun kemudian, dia meninggalkan NHN. Pada 2007, iPhone memikatnya, membuat Kim kembali ke Korea Selatan dan mulai mengembangkan aplikasi menggunakan iPhone dan iPod Touch.
Di antara aplikasi pertama yang dibuat adalah layanan seperti Twitter, produk pesan grup, dan aplikasi yang diberi nama KakaoTalk, yang memungkinkan dua orang mengobrol secara gratis.