sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Kisah Sukses Penjual Bubur Ayam, Bisa Bangun Kontrakan dan Beli Sawah di Kampung

Inspirator editor Kurnia Nadya
12/12/2024 17:01 WIB
Berkat dagangan bubur ayamnya selama dua dekade, Naim berhasil membangun rumah kontrakan dan membeli sawah di kampungnya.
Kisah Sukses Penjual Bubur Ayam, Bisa Bangun Kontrakan dan Beli Sawah di Kampung. (Foto: YouTube/Langsung Laper)
Kisah Sukses Penjual Bubur Ayam, Bisa Bangun Kontrakan dan Beli Sawah di Kampung. (Foto: YouTube/Langsung Laper)

Selama 20 tahun berdagang bubur, Naim telah mengalami banyak suka duka dagang keliling. Hal paling sulit dia alami saat musim hujan tiba, karena masih berkeliling Naim harus kebasahan menerjang hujan. 

Awal berdagang juga pemasukannya hanya cukup untuk makan, kini pemasukan jualannya sudah dapat dijadikan modal untuk membangun aset. Naim berdagang dua kali, pagi dan malam. Pagi dia membawa tujuh liter bubur. 

Saat berkeliling pagi, Naim membawa pulang omzet Rp900.000 per hari. Itu pun terkadang Naim tetap melayani orang-orang yang membeli bubur dengan uang seadanya karena tidak tega. Naim bahkan tidak mematok harga untuk pelanggan seperti itu. 

Sementara saat berkeliling malam, Naim bisa menghasilkan Rp500.000, dari total penghasilan rata-rata Rp1,4 juta per hari. Naim menyimpan Rp500.000 untuk dirinya sendiri, sementara sisanya untuk modal dagang pagi dan malam. 

Namun dari omzetnya itu, Naim berhasil membangun rumah kontrakan di Padalarang, petak sawah, dan lahan kebun di kampung halamannya. Pada akhirnya, usaha yang ditekuninya selama 20 tahun itu menjadi kisah sukses yang inspiratif. Naim juga menjadi seorang penjual bubur ayam yang sukses. 

Itulah kisah sukses penjual bubur ayam yang berhasil bangun kontrakan dari hasil dagangannya. 


(Nadya Kurnia)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement