IDXChannel – Kisah sukses Suci Maulana dalam mendirikan perusahaan public relation cukup menginspirasi banyak orang.
Suci Maulana adalah seorang Chief Executive Officer (CEO) dari Startconn, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang public relation (PR) serta konsultasi pemasaran B2B. Tidak hanya menjabat sebagai CEO perusahaan, dirinya juga berperan penting dalam proses pendirian perusahaan kehumasan tersebut.
Kisah Sukses Suci Maulana
Dalam mendirikan sebuah perusahaan, tentu banyak sekali lika-liku perjalanan yang harus dilewati. Kisah sukses Suci Maulana yang mendirikan Startconn bisa menjadi inspirasi bagi Anda yang ingin merintis sebuah bisnis maupun perusahaan.
Keberadaan dari perusahaan kehumasan atau public relation di Indonesia sebenarnya bukanlah hal baru. Startconn menjadi salah satu perusahaan kehumasan yang menawarkan konsultasi terkait dengan public relation kepada organisasi maupun perusahaan milik klien.
Latar belakang atau hal yang mendasari berdirinya Startconn ini berawal dari pengalaman Suci yang sebelumnya bekerja di bagian business development dan marketing sebuah perusahaan yang berlokasi di Kuala Lumpur, Malaysia. Pekerjaan tersebut membuat Suci sering bertemu dengan para petinggi dalam bisnis public relation dari berbagai negara. Dari pengalaman bertemu dengan para petinggi tersebut, Suci ingin mencoba untuk mendirikan bisnis PR di Indonesia.
Sepulangnya Suci dari Malaysia ke Indonesia, Ia tidak langsung merintis bisnisnya tersebut. Ia justru menjalankan sebuah bisnis yang bergerak di bidang event management terlebih dahulu. Setelah berselang satu hingga dua tahun, Ia mulai merintis Startconn dan akhirnya berdiri pada 2019 lalu.
Walaupun begitu, Suci juga mengalami sepak terjang yang cukup keras dalam merintis perusahaannya tersebut. Ia mengatakan bahwa perlu setidaknya dua tahun untuk bersusah payah dan menghadapi berbagai tantangan yang ada. Ditambah lagi, perusahaan juga dihadapkan dengan kondisi pandemi Covid-19. Dengan banyaknya kompetitor, Ia berjuang untuk mengembangkan Startconn dengan membuat orang percaya terhadap jasa yang ditawarkan.