Modal Cuma Rp1,8 Juta, Begini Strategi Dimas Mairyan Bangun Sejumlah Brand Fashion

IDXChannel - Dimas Mairyan, pemilik dari Heygroup yang terdiri dari sejumlah brand Heymale, Heylocal, Prepp Studio, dan Zomabasic, merupakan salah satu pelaku bisnis yang terbilang sukses eksis di persaingan indutri fashion.
Akun Instagram sejumlah brand fashionnya pun punya lebih 4 juta pengikut. Kini bisnisnya juga memperkerjakan lebih dari 100 karyawan warehouse dan seringkali dibanjiri oleh orderan
Pencapaian tersebut sangat tidak disangka oleh Dimas, sebab bisnis ini awalnya dijalankan bersama sang istri hanya bermodal di bawah Rp5 juta rupiah. Dikutip dari perbincangan di podcast Youtube Kasisolusi sempat membagikan kiat-kiatnya dalam menjalankan bisnis fashionya walau hanya bermodal sedikit.
"Sifat oportunis saya telah ada sejak kuliah. Saya bangun brand Hey Group dengan modal Rp1,6-1,8 juta. Selain itu, kondisi ekonomi hidup keluarga juga tengah sulit, dan ibu berjualan gorengan. Itu yang mendorong saya untuk mendapatkan pemasukan," ungkap Dimas.
Memaksimalkan Digital Marketing
Dimas memutuskan untuk tidak fokus menggunakan marketplace meski sebelumnya sempat mencoba menggunakannya. Menurutnya hal itu tidak efektif. Sehingga kini produk Hey Group dapat dibeli hanya melalui situs resmi setiap brand Hey Group.
Kesuksesan Dimas dengan berbagai macam brand yang dimilikinya seperti Hey Male, Hey Local, Zomabasic, dan Prepp Studio diraihnya dengan usaha dan kerja keras, serta keberaniannya. Dimas memanfaatkan digital marketing untuk memaksimalkan penjualan produknya. Karena itulah meski dengan modal yang sedikit, Dimas dapat memasarkan produknya ke konsumen dengan strategi marketing seperti give away juga membuat loyalitas konsumen semakin meningkat.
Memilih Jenis Produk yang Tepat
“Dulu gue sempat garap bisnis party planner dengan istri. Istri jualan cupcake, gue yang ngerjain party plannernya," ungkap Dimas.
Namun bisnis tersebut kemudian tidak membuahkan untung yang banyak, sehingga setelahnya Dimas tidak lagi menggarap bisnis tersebut dan lebih bersikap visioner. Ia kemudian merasa perlu untuk membuat brand nya dan lahirlah Hey Male.
“Yang paling kepikiran saat itu baju deh. Karena baju nggak ada expired nya. Kebetulan Instagram lagi rame-ramenya saat itu. Jadi tetap pake akun Instagram bisnis party planner yang lama, jadi audiensnya sudah ada” jelas Dimas.
Berbekal audiens yang kala itu sudah ada, Dimas kemudian konversi bisnisnya ke arah fashion meski sebelumnya adalah sebuah party planner. Dari situlah Dimas memulai bisnisnya dengan modal patungan bersama istri.
Kala itu nama brandnya adalah Male.id dan berjalan sampai 2021 dan kemudian berganti nama menjadi Heymale.id. Begitu juga brand pakaian wanita muslim milik istrinya dengan nama local.id yang kini berubah menjadi Heylocal.id.
Hingga kini, Heygroup sudah sangat terkenal di Indonesia. Bahkan sempat mendapat rekor penjualan jaket terbanyak melalui situs web dalam satu menit diberikan oleh Direktur Operasional Museum Rekor Indonesia di tahun 2021 lalu.
Oleh: Ribka Christiana
(IND)