Chairul Tanjung
Di posisi selanjutnya ada Chairul Tanjung yang kekayaannya tercatat sebesar USD5,5 miliar, meningkat dari tahun lalu, di mana kekayaannya saat itu tercatat senilai USD4,8 miliar atau Rp69,6 triliun di 2020.
Chairul Tanjung merupakan pemilik CT Corp dengan sejumlah diversifikasi bisnis. Pengusaha Indonesia berusia 58 tahun ini memiliki perusahaan media, termasuk online dan televisi. Ia juga memiliki bisnis ritel melalui Carrefour dan Transmart. Ia juga mengontrol franchise Wendy's di Indonesia, Versace, Mango, dan Jimmy Choo.
Susilo Wonowidjojo
Susilo Wonowidjojo yang merupakan pemilik pabrik rokok Gudang Garam memiliki kekayaan bersih sebesar USD4,8 miliar. Gudang Garam merupakan salah satu emiten dengan harga nominal saham paling besar yang berbasis di Kediri, Jawa Timur. Selain bisnis rokok, dia juga memiliki unit bisnis perkebunan kelapa sawit lewat perusahaannya Makin Group.
Boenjamin Setiawan
Pendiri emiten Kalbe Farma ini kekayaan bersihnya tahun ini mencapai USD4,2 miliar. Pengusaha yang memiliki gelar doktor ini memulai bisnis farmasi dari sebuah gudang bersama lima saudaranya tahun 1966. Saat ini Kalbe Farma tercatat sebagai perusahaan farmasi terbesar di Indonesia dan telah melantai di Bursa sejak 1991.
Jogi Hendra Atmadja
Kekayaan pemimpin Grup Mayora ditaksir mencapai USD4,1 miliar tahun ini. Mayora merupakan salah satu perusahaan makanan terbesar di Indonesia, dengan merek dagang termasuk Kopiko dan biskuit Roma.
Bachtiar Karim
Ia dikenal lewat sepak terjangnya di Musim Mas Group, konglomerasi yang bergerak di lini bisnis utama minyak sawit atau CPO. Musim Mas Group merupakan salah satu perusahaan minyak sawit terintegrasi terbesar di dunia dengan operasi yang mencakup seluruh rantai nilai di wilayah Amerika, Eropa, dan Asia. (TYO)
Penulis: Ridho Hatmanto