CNMA sukses membangun bisnisnya usai pandemi Covid-19. Selama lockdown semua biskop tutup. Hal itu membuat perusahaan membukukan rugi bersih sebesar Rp351 miliar pada 2021.
Namun, Cinema XXI berhasil mengembalikan kinerjanya menjadi positif pada 2022, dengan membukukan laba bersih sebesar Rp460 miliar setelah pembatasan dicabut dan masyarakat kembali menonton bioskop.
Adapun pendapatan perseroan pada tahun lalu melonjak menjadi Rp4,4 triliun dari tahun sebelumnya sebesar Rp1,2 triliun. Kendati demikian, capaian tersebut masih di bawah pendapatan tahunan tertinggi perusahaan sebelum Covid atau pada 2019 lalu, dengan capaian sebesar Rp6,89 triliun.
Perusahaan memperkirakan industri bioskop akan melampaui tingkat prapandemi pada tahun depan.
Adapun Benny telah mengundurkan diri sebagai ketua CNMA dan menyerahkan jabatannya kepada putranya, Suryo Suherman pada April 2023 lalu.