sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Profil Christian Dior, Desainer Fesyen yang Pernah Dipaksa Jadi Diplomat

Inspirator editor Rahmat Fiansyah
06/07/2024 15:07 WIB
Nama Christian Dior di industri fesyen mewah sudah melegenda. Dia adalah Pendiri dari Rumah Mode Christian Dior SE yang saat ini dimiliki Bernard Arnault.
Profil Christian Dior, Desainer Fesyen yang Pernah Dipaksa Jadi Diplomat. (Foto: Ist)
Profil Christian Dior, Desainer Fesyen yang Pernah Dipaksa Jadi Diplomat. (Foto: Ist)

Namun, Dior memilih jalan lain: seni. Awalnya, Dior berjualan ilustrasi di jalan saat awal 20-an tahun. Kemudian, dia memperoleh bantuan finansial dari ayahnya untuk membuka galeri seni kecil. Karyanya menarik perhatian seniman seperti Salvador Dali, Man Ray, dan Jean Cocteu.

Saat Depresi Besar 1939, bisnis ayahnya bangkrut. Dior terpaksa harus menutup galerinya dan beralih untuk bekerja sebagai desainer fesyen. Dia dipekerjakan oleh sejumlah desainer, termasuk Majalah Figaro Illustre.

Pada Perang Dunia ke-2 1939-1945, Dior menjadi tentara hingga Prancis kalah dari Jerman 1940. Setahun setelahnya, dia bergabung menjadi desainer rumah mode Lucien Lelong.

Pada 1946, Dior akhirnya memutuskan untuk membuka usahanya dengan bantuan keuangan dari pengusaha Prancis, Marcel Boussac. Tak butuh lama bagi Dior untuk menarik perhatian desainer. Pada 1947, dia meluncurkan New Look, sebuah gaya fesyen yang kontroversial dengan bagian bawah rok lebih rendah.

Dior telah mengubah tren berpakaian perempuan di Eropa pasca PD II. Salah satu karyanya yang menonjol adalah Bar Jacket, sebuah jaket berkerah yang sedikit melebar di bagian bawah pinggang. Jaket ini biasa dipadukan dengan rok panjang. 

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement