sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Siapa Pemilik Flip? Intip Profil dan Kisah Suksesnya

Inspirator editor Salsa Nabila/SEO
11/10/2022 13:51 WIB
Siapa pemilik Flip? Profil sangat menarik untuk dikulik.  Flip merupakan layanan aplikasi untuk transfer antar bank tetapi tidak dikenai potongan biaya apapun.
Siapa Pemilik Flip? Intip Profil dan Kisah Suksesnya. (FOTO: MNC Media)
Siapa Pemilik Flip? Intip Profil dan Kisah Suksesnya. (FOTO: MNC Media)

IDXChannel - Siapa pemilik Flip? Profil sangat menarik untuk dikulik.  Flip merupakan layanan aplikasi untuk transfer antar bank tetapi tidak dikenai potongan biaya apapun. Selain itu, Flip juga menyediakan layanan lain seperti pengiriman uang ke luar negeri, pembelian pulsa dan paket data, token listrik, serta pengisian saldo e-Wallet.

Seperti diketahui, bahwa Flip dihadirkan berawal karena keresahan terkait biaya transfer antar bank. Dari situs resminya, Flip sudah melayani lebih dari 7 juta pengguna dan ratusan perusahaan serta UKM. Keberhasilan Flip tentunya tidak terlepas dari pendirinya.

Lalu, siapa pemilik Flip?bagaimana profil pemilik Flip? Bagaimana kisah kesuksesan pemilik Flip? Simak pembahasannya dibawah ini.

Profil Pemilik Flip

  1. Fliptech Lentera Inspirasi Pertiwi atau Flip didirikan oleh tiga orang yakni Rafi Putra Arriyan bersama dua temannya Luqman Sungkar dan Ginanjar Ibnu Solikhin. Flip didirikan sejak November 2015.

Rafi lahir di Padang, Sumatera Barat, pada 8 Juli 1994. Karena keberhasilan aplikasi Flip membawanya ke dalam daftar Forbes 30 Under 30 dan menjadikannya sebagai orang yang sukses. 

Rafi dan dua temannya merupakan lulusan dari Universitas Indonesia dengan jurusan ilmu komputer. Diketahui, ia sempat mengikuti magang di salah satu situs filantropi ternama yaitu Kitabisa.com. Mulai dari situ dirinya mendapatkan inspirasi untuk membantu banyak orang dan belajar mengenai dunia startup.

Kisah Kesuksesan Flip

Sebelum mendirikan Flip, mereka bertiga sempat mengerjakan beberapa proyek dan mengikuti Hackathon Startup Asia 2014 dan juara 1 dalam kategori Intel Challenge dengan membuat sebuah produk bernama Pushla. 

Namun, karena merasa Pushla tidak menyelesaikan permasalahan akhirnya mereka bertiga sampai pada permasalahan "kenapa transfer antar bank di Indonesia dikenakan biaya?”.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement