IDXChannel – Siapa yang tidak mengenal Tolak Angin? Salah satu obat/minuman herbal yang cukup populer di kalangan masyarakat Indonesia.
Banyak orang yang mengonsumsi Tolak Angin saat merasa tidak enak badan, mual, maupun masuk angin. Produk yang dikenal dengan jargonnya, “Orang pintar minum Tolak Angin” ini memang memiliki beberapa bahan herbal yang membantu seseorang untuk menjaga stamina dan kondisi tubuh agar tidak jatuh sakit.
Siapa Pemilik Tolak Angin?
Melansir dari situs resmi Tolak Angin, produk ini sudah diformulasikan sejak 1930 sebagai sebuah jamu masuk angin. Produk tersebut diawali oleh pasangan pengusaha bernama Siem Thiam Hie dan Rakhmat Sulistio yang merupakan pemilik dari pemerah susu terbesar di Ambarawa, Melkrey.
Pasangan tersebut lalu merintis usaha toko roti bernama Roti Muncul pada 1930. Di tahun yang sama, dengan kepiawaiannya meracik jamu, Rakhmat Sulistio mulai membuat jamu masuk angin yang lambat laun dikenal sebagai Tolak Angin.
Mereka pun akhirnya membuka usaha jamu tradisional di Yogyakarta pada 1935. Pada awalnya, Tolak Angin dipasarkan dalam bentuk jamu godokan/rebusan. Karena cukup diminati, akhirnya didirikanlah sebuah perusahaan sederhana bernama Sido Muncul yang memiliki arti “Impian yang terwujud”, di Semarang pada 1951.
Sido Muncul berkembang menjadi sebuah perusahaan jamu tradisional dan farmasi modern dengan menggunakan teknologi terkini dalam pembuatan jamunya. Hingga saat ini, Sido Muncul telah memproduksi berbagai macam produk jamu dan minuman herbal yang dikenal oleh masyarakat, seperti Kuku Bima, Tolak Angin, Permen Tolak Angin, dan masih banyak lagi.