IDXChannel – Ada beberapa tips investasi saham saat resesi yang perlu diperhatikan dan dipahami agar tetap mendapatkan keuntungan.
Isu resesi ekonomi dunia menjadi topik yang sering diperbincangkan saat ini. Kondisi resesi tersebut tentunya akan sangat berdampak pada keadaan ekonomi, tidak hanya Indonesia, namun di seluruh dunia.
Tips Investasi Saham Saat Resesi
Kebijakan dari sejumlah bank sentral dalam menaikkan suku bunga juga menjadi salah satu tindakan untuk mengantisipasi lonjakan inflasi yang sudah mulai terjadi di beberapa negara. Meski begitu, kesempatan untuk mendapatkan keuntungan dari investasi saham masih ada. Berikut beberapa tips investasi saham saat resesi yang perlu Anda ketahui:
1. Jadikan Investasi Jangka Panjang
Investasi saham merupakan investasi yang fleksibel, namun alangkah lebih baik jika Anda menjadikannya sebagai investasi jangka panjang. Tidak ada yang tahu bagaimana dampak resesi global yang mungkin akan terjadi, maka dari itu investasi jangka panjang bisa dijadikan pilihan.
Seiring berjalannya waktu, keadaan akan semakin membaik. Jangan gantungkan investasi saham Anda dalam jangka pendek.
2. Alokasikan Dana Darurat
Investasi memang penting, namun jangan lupa untuk tetap mengalokasikan sejumlah dana darurat. Merupakan sebuah pilihan bijak ketika Anda menyisihkan dana darurat dalam ketidakpastian keadaan ekonomi dunia.
Jika kondisi buruk terjadi, setidaknya Anda masih memiliki cadangan dana yang bisa anda gunakan.
3. Pilih Saham yang Tepat
Dalam investasi saham, pemilihan saham merupakan hal yang penting untuk diperhatikan. Anda bisa memilih beberapa saham yang memiliki fundamental kuat yang cenderung lebih tahan terhadap dampak resesi global.
Beberapa saham yang termasuk ke dalam indeks saham LQ45 bisa menjadi pilihan bagi Anda karena memiliki fundamental yang kuat dan kapitalisasi pasar tinggi.