4. Morning Star dan Evening Star
Pola Morning Star dan Evening Star adalah pola reversal yang terdiri dari tiga candlestick. Pola-pola ini menunjukkan perubahan arah tren dan sering dianggap sebagai sinyal kuat untuk membuka posisi.
a) Morning Star
Pola ini muncul setelah tren turun dan terdiri dari tiga candlestick: candlestick bearish panjang, candlestick kecil (biasanya Doji), dan candlestick bullish panjang. Pola ini menandakan pembalikan bullish.
b) Evening Star
Pola ini muncul setelah tren naik dan terdiri dari tiga candlestick: candlestick bullish panjang, candlestick kecil (biasanya Doji), dan candlestick bearish panjang. Pola ini menandakan pembalikan bearish.
5. Tweezer Tops dan Tweezer Bottoms
Tweezer Tops dan Tweezer Bottoms adalah pola candlestick yang menunjukkan pembalikan harga yang tajam. Kedua pola ini terdiri dari dua candlestick yang memiliki harga tertinggi atau terendah yang hampir sama, menandakan bahwa harga gagal untuk menembus level tersebut.
a) Tweezer Tops
Pola ini terjadi setelah tren naik dan menandakan pembalikan turun. Pola ini terbentuk ketika dua candlestick dengan harga tertinggi yang hampir sama menunjukkan bahwa pembeli gagal untuk mendorong harga lebih tinggi, memberi sinyal penurunan.
b) Tweezer Bottoms
Pola ini terjadi setelah tren turun dan menandakan pembalikan naik. Pola ini terbentuk ketika dua candlestick dengan harga terendah yang hampir sama menunjukkan bahwa penjual gagal untuk mendorong harga lebih rendah, memberi sinyal kenaikan.
Mengenali pola candlestick reversal sangat penting bagi trader untuk mengidentifikasi potensi pembalikan arah tren dan membuat keputusan yang lebih baik. Hammer, Engulfing, Doji, Morning Star, Evening Star, serta Tweezer Tops dan Bottoms adalah beberapa pola reversal yang paling sering digunakan dalam analisis teknikal.
Namun, selalu ingat bahwa pola candlestick sebaiknya digunakan bersama dengan indikator lain untuk meningkatkan akurasi prediksi dan mengurangi risiko dalam trading.
(Shifa Nurhaliza Putri)