sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

5 Emiten Batu Bara 2023 yang Cocok untuk Investasi

Market news editor Mohammad Yan Yusuf
10/08/2023 09:38 WIB
Apa saja emiten batu bara 2023? Tentunya pertanyaan demikian layak untuk Anda ketahui.
5 Emiten Batu Bara 2023 yang Cocok untuk Investasi. (FOTO : MNC MEDIA)
5 Emiten Batu Bara 2023 yang Cocok untuk Investasi. (FOTO : MNC MEDIA)

2. PT Bukit Asam Tbk (PTBA)

PTBA juga masuk dalam daftar saham batu bara yang kerap diperdagangkan di BEI. PTBA juga merupakan salah satu emiten yang kerap membagikan dividen. Emiten ini pun merupakan perusahaan milik negara yang tergabung dalam holding MIND ID. Saat ini, PTBA memiliki cadangan batu bara hingga 3 miliar ton.

Pada perdagangan terakhir, PTBA ditutup pada level Rp2,770 per saham. Jika dibandingkan dengan lima tahun terakhir, harga PTBA turun 42,08%. Dengan titik tertinggi pada level Rp4.890 per saham pada 2018.

5 Emiten Batu Bara 2023 yang Cocok untuk Investasi. (FOTO : MNC MEDIA)

3. PT Harum Energy Tbk (HRUM)

HRUM adalah salah satu emiten yang kerap dijagokan para trader. Sejak 2021, HRUM mengalami tren peningkatan harga dan pernah menyentuh titik tertinggi pada Rp2.720 per saham, secara bertahap melonjak setelah bergerak di bawah Rp1.000 per saham pada 2020.

Pada perdagangan terakhir, HRUM ditutup pada level Rp1.625 per lembar saham. Saat ini HRUM menguasai konsesi pertambangan batu bara di Kalimantan Timur dan pertambangan nikel di Maluku Utara.

4. PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO)

ADRO merupakan salah satu emiten batu bara yang kerap diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia. Harganya mulai menurun beberapa waktu belakangan. Pada penutupan terakhir, ADRO ditutup pada level Rp2.390 per saham.

Dalam lima tahun terakhir, harga ADRO tumbuh 23,5%. Selama periode tersebut, ADRO pernah menyentuh titik tertinggi pada level Rp3.520 per saham, yakni pada Juni 2022.

ADRO memiliki beberapa lini usaha di sektor pertambangan. Selain kegiatan penambangan, ADRO juga bergerak di bidang service, logistik, pembangkit listrik, dan lain-lain. Konsesi pertambangan ADRO di antaranya berada di Kalimantan dan Sumatera.

5. PT Bayan Resources Tbk (BYAN)

BYAN adalah saham batu bara kedua yang saat ini paling mahal. Pada perdagangan terakhir 9 Agustus 2023, BYAN ditutup pada level Rp17.525 per saham. Selama lima tahun terakhir, harga BYAN tumbuh 782,87%.

BYAN pernah mencapai titik tertinggi di level Rp78.000 per saham, yakni pada Juli 2022. Namun dividen yang dibagikan BYAN tak begitu banyak, hasil dividennya saat ini hanya 5,30%.

BYAN adalah emiten milik salah satu orang terkaya di Indonesia, yakni Low Tuck Kwong. Dilansir dari laman resminya, saat ini BYAN mengantongi lima kontrak dan menguasai 16 konsesi pertambangan seluas 126.000 hektare di Kalimantan Timur dan Kalimantan Selatan.

Itulah rentetan emiten batu bara 2023 di Bursa Efek Indonesia. Segala keputusan investasi sepenuhnya dipegang oleh investor. (MYY)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement